Pengeringan padi

Gabah segera dikeringkan setelah dirontokan hingga kadar air 14 % agar aman untuk disimpan. Biasanya biji dipanen pada saat kadar air masih lebih dari 20%, jika penurunan kadar air mendadak secara cepat  bisa menyebabkan biji retak. Oleh karena itu, pengeringan sebaiknya secara perlahan.

Pengeringan dapat dilakukan dengan cara dijemur atau dengan mesin pengeringan (drayer). Ketebalan hamparan gabah 5 - 7 cm. Penjerumran dilakukan diatas lantai jemur atau alas tikar. Saat penjemuran dilakukan pembalikan gabah setiap 2 jam sekali untuk mengurangi keretakan gabah.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pahami Jenjang Karier Lebih Dalam!

Cara tanam padi

PEDAHULUAN KAJIAN PUPUK HAYATI TERHADAP PADI SAWAH